Mengusung tema “ENGAGE(ME)NT: What’s so special about ME?”, P2KI tahun ini berfokus pada pengembangan diri mahasiswa, khususnya terkait self-branding, keterampilan komunikasi, dan kemampuan bekerja dalam tim. Menurut Wakil Kepala Biro III, Hangudi Widya Hutama, S.Kom., tema ini menekankan pentingnya mengenal dan mengelola potensi diri agar mampu bersaing di dunia profesional, terutama di bidang yang mereka minati. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu menonjolkan keunikan dan keunggulan diri mereka dengan cara yang efektif dan profesional.
Pada Sesi pertama, Vania Sharleen Setyono, M.Si.TEOL., dosen Program Studi Studi Humanitas, dan Yoga Angkawijaya, salah satu mahasiswa berprestasi dari Prodi Biologi, mengajak peserta memahami pentingnya self-branding. Sesi ini bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa pada dasar-dasar komunikasi yang baik serta bagaimana membangun self-branding.
Pada Sesi kedua, Rico Marcelino, CEO Tempat Belajar mengajak peserta untuk berbagi pandangan tentang bagaimana keterampilan komunikasi dan branding diri memainkan peran penting dalam membangun karir. Sesi ini membahas pengalaman nyata dan praktik terbaik dalam berkomunikasi di lingkungan kerja, mencakup keterampilan wawancara, presentasi, hingga kolaborasi dalam tim yang lebih besar.
Selama program, peserta terlibat aktif dalam berbagai kegiatan diskusi. Kegiatan ini dirancang untuk memperkuat pemahaman mahasiswa mengenai konsep yang diajarkan, serta memberikan mereka pengalaman praktis dalam situasi komunikasi sehari-hari dan profesional. Di sini, peserta belajar bagaimana memposisikan diri dalam berbagai skenario yang akan mereka hadapi di dunia kerja, mulai dari situasi wawancara kerja hingga presentasi proyek kepada atasan.
P2KI 2024 diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang bagi para peserta, khususnya dalam membantu mereka membangun citra profesional yang kuat dan relevan dengan bidang yang mereka pilih. Keterampilan interpersonal dan kemampuan berkomunikasi yang baik akan menjadi aset yang tak ternilai di berbagai lini kehidupan, baik dalam lingkungan kerja, organisasi, maupun kehidupan sehari-hari.
Acara ini menjadi bukti komitmen UKDW dalam mendukung mahasiswanya agar siap bersaing secara profesional dengan bekal keterampilan komunikasi dan kecakapan interpersonal yang kuat. Dengan mengikuti P2KI, para mahasiswa dapat lebih memahami pentingnya membangun relasi yang baik, memahami diri sendiri, serta mengelola emosi dan komunikasi dengan cara yang tepat di berbagai situasi.
Melalui pelatihan ini, UKDW berharap dapat melahirkan lulusan-lulusan yang tidak hanya kompeten dalam bidang akademis, tetapi juga memiliki keunggulan interpersonal yang mampu mengantarkan mereka pada kesuksesan di dunia kerja dan kehidupan sosial. P2KI 2024 bukan hanya sebuah acara pelatihan, tetapi sebuah langkah konkret dalam menciptakan pemimpin masa depan yang berintegritas dan profesional. [vio]