Empat dosen Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) terpilih untuk mengikuti program English for Prime Movers (EPM) 2024, sebuah program pengembangan profesional yang disponsori oleh United Board for Christian Higher Education (UBCHEA). Program yang diikuti oleh sepuluh peserta dari dua negara dan berlangsung selama tujuh minggu, dari 24 Juni hingga 13 September 2024 ini dipusatkan di Miriam College, Quezon City, Filipina, yang dikenal sebagai salah satu institusi pendidikan terkemuka di Asia Tenggara.
Peserta program berasal dari beberapa universitas ternama, seperti Universitas Petra Surabaya, Universitas Kristen Satya Wacana, Universitas Katolik Soegijapranata, Vietnam National University, serta UKDW. Dari UKDW, empat dosen yang terpilih adalah Andhika Galuh Prabawati, S.Kom., M.Kom. dari Program Studi Sistem Informasi, Maria Nila Anggia Rini S.T., M.T.I dari Program Studi Informatika, dr. Ida Ayu Triastuti, MHPE dari Program Studi Kedokteran, dan Catarina Aprilia Ariestanti, STP, M.Sc. dari Program Studi Biologi.
Program EPM diselenggarakan untuk membantu para peserta mengasah kemampuan bahasa Inggris, sekaligus mengembangkan keterampilan literasi abad ke-21 yang diperlukan dalam dunia akademis modern. Peserta dilatih untuk menjadi profesional dan pemimpin yang berbelas kasih, serta mampu menjalankan peran strategis di institusi masing-masing. Dalam program ini, peserta mengikuti berbagai kegiatan pembelajaran interaktif yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi secara efektif dan berkontribusi lebih luas dalam bidang akademik.
Selama program berlangsung, para peserta dibimbing oleh dua pengajar profesional dari Miriam College yang membagikan pengetahuan dan pengalamannya tentang praktik-praktik terbaik dalam pengajaran, komunikasi, dan kepemimpinan yang dapat diadopsi untuk memperkuat institusi. Pada tahap akhir program, pengawasan langsung dilakukan oleh pihak UBCHEA untuk memastikan bahwa setiap peserta mampu mencapai tujuan program dengan optimal.
Dengan mengikuti program EPM ini, dosen-dosen UKDW diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, tetapi juga semakin percaya diri berpartisipasi dalam forum internasional, seperti konferensi dan seminar akademis. Selain itu, praktik baik yang diterapkan di Miriam College juga diharapkan dapat diadaptasi ke dalam proses pembelajaran di UKDW, sehingga memberikan dampak positif yang signifikan bagi mahasiswa dan institusi secara keseluruhan.
Keberhasilan keempat dosen UKDW lolos seleksi program EPM menjadi kebanggaan tersendiri bagi UKDW yang selalu berkomitmen pada pengembangan sumber daya manusia unggul di bidang pendidikan tinggi. Keterlibatan dalam program ini juga menjadi salah satu langkah strategis UKDW dalam mempersiapkan para dosennya untuk menjadi pemimpin masa depan yang inovatif dan responsif terhadap perubahan global, sekaligus memperkuat peran UKDW dalam jejaring akademis internasional.
Peserta program berasal dari beberapa universitas ternama, seperti Universitas Petra Surabaya, Universitas Kristen Satya Wacana, Universitas Katolik Soegijapranata, Vietnam National University, serta UKDW. Dari UKDW, empat dosen yang terpilih adalah Andhika Galuh Prabawati, S.Kom., M.Kom. dari Program Studi Sistem Informasi, Maria Nila Anggia Rini S.T., M.T.I dari Program Studi Informatika, dr. Ida Ayu Triastuti, MHPE dari Program Studi Kedokteran, dan Catarina Aprilia Ariestanti, STP, M.Sc. dari Program Studi Biologi.
Program EPM diselenggarakan untuk membantu para peserta mengasah kemampuan bahasa Inggris, sekaligus mengembangkan keterampilan literasi abad ke-21 yang diperlukan dalam dunia akademis modern. Peserta dilatih untuk menjadi profesional dan pemimpin yang berbelas kasih, serta mampu menjalankan peran strategis di institusi masing-masing. Dalam program ini, peserta mengikuti berbagai kegiatan pembelajaran interaktif yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi secara efektif dan berkontribusi lebih luas dalam bidang akademik.
Selama program berlangsung, para peserta dibimbing oleh dua pengajar profesional dari Miriam College yang membagikan pengetahuan dan pengalamannya tentang praktik-praktik terbaik dalam pengajaran, komunikasi, dan kepemimpinan yang dapat diadopsi untuk memperkuat institusi. Pada tahap akhir program, pengawasan langsung dilakukan oleh pihak UBCHEA untuk memastikan bahwa setiap peserta mampu mencapai tujuan program dengan optimal.
Dengan mengikuti program EPM ini, dosen-dosen UKDW diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, tetapi juga semakin percaya diri berpartisipasi dalam forum internasional, seperti konferensi dan seminar akademis. Selain itu, praktik baik yang diterapkan di Miriam College juga diharapkan dapat diadaptasi ke dalam proses pembelajaran di UKDW, sehingga memberikan dampak positif yang signifikan bagi mahasiswa dan institusi secara keseluruhan.
Keberhasilan keempat dosen UKDW lolos seleksi program EPM menjadi kebanggaan tersendiri bagi UKDW yang selalu berkomitmen pada pengembangan sumber daya manusia unggul di bidang pendidikan tinggi. Keterlibatan dalam program ini juga menjadi salah satu langkah strategis UKDW dalam mempersiapkan para dosennya untuk menjadi pemimpin masa depan yang inovatif dan responsif terhadap perubahan global, sekaligus memperkuat peran UKDW dalam jejaring akademis internasional.